REVIEW BUKU : Jika Tidak Malu, Berbuatlah Semaumu!

Seni Mengontrol Diri dengan Menumbuhkan Rasa Malu

 Identitas Buku

1. Judul Buku     : Jika Tidak malu, Berbuatlah Semaumu!

2. Pengarang      : Azizah Hefni

3. Penerbit          : DIVA press

4. Tahun Terbit   : 2015

5. Kota Terbit      : Yogyakarta

6. Jenis Buku       : Buku Non-Fiksi

7. Tema Buku      : Motivasi Islam

8. Tebal Buku      : 192 halaman

9. Dimensi           : 14 cm × 20 cm

10. ISBN              : 978-602-279-143-0

        Buku “Jika Tidak Malu, Berbuatlah Semaumu!” memiliki banyak keunggulan di dalamnya, buku ini memiliki daya tarik melalui judul dan sampul bukunya. Pembaca pasti akan penasaran dengan isi buku meski melihat judulnya sekilas. Informasi yang dijelaskan dari buku ini mudah dipahami dan jelas. Selain itu, buku ini dilengkapi ayat al-Qur’an dan hadits shahih serta terjemahannya yang dapat memudahkan pembaca memahami apa yang ingin disampaikan oleh penulis. Penulisan dari buku ini sudah baik, kata asing yang terdapat dalam buku dibuat miring, seperti kata al-hayaa’, ma’ruf, dan munkar. Terdapat beberapa kisah dari para pendahulu yang mendapatkan adzab karena tidak punya rasa malu dapat mengingatkan para pembaca agar selalu memiliki rasa malu sesuai ajaran islam. Buku ini cocok dibaca untuk segala usia, khususnya umat islam. Buku ini dapat memotivasi para muslim/muslimah untuk memiliki rasa malu sebagai pengendali tutur, sikap, dan pikir.

        Buku ini juga memiliki kekurangan sebagaimana wajarnya, di antaranya yaitu buku ini tidak dilengkapi gambar ilustrasi, hanya disertai tulisan – tulisan untuk memudahkan pemahaman pembaca. Warna dari kertas isi buku kurang bervariasi. Terdapat kesalahan penulisan kata dan spasi pada halaman 109, bagian 5.

        “Sebab, kelaliman Fir’aun terus saja membuat mereka menderita.” Terdapat kesalahan spasi pada halaman 109, bagian 5.

        “Fir’aunpunmemerintahkanprajuritnyauntukmembunuh…”

        Buku ini dibuat dengan tujuan agar pembaca dapat mengetahui betapa pentingnya menerapkan rasa malu, karena keimanan sendiri terbentuk dari rasa malu. Buku ini juga membahas pertanyaan seperti bagaimanakah kita menumbuhkan rasa malu yang benar? Apa saja yang membuat kita mampu mengarahkan kita pada perbuatan terpuji? Penulis berharap buku ini dapat bermanfaat bagi para pembaca, sehingga pembaca dapat menerapkan rasa malu yang sesuai dengan ajaran islam. Buku ini cocok untuk muslim/muslimah usia remaja hingga dewasa yang ingin menambah pengetahuannya mengenai rasa malu dalam ajaran islam.